Strategi Penanaman Nilai Moderasi Beragama Terhadap Pembelajaran Di Sekolah
DOI:
https://doi.org/10.24260/ngaji.v2i2.40Keywords:
Strategy, Religious Moderation, Learning, SchoolAbstract
Indonesia is known as a country that has a pluralistic and diverse society with horizontal and vertical differences, either in ethnicity, language, race, culture, to religiosity. The diversity makes the Indonesian nation a great country and becomes a force if all its citizens unite to build diversity based on kebhinekaan. However, in reality, there are still people who are not harmonious. Therefore, the religious moderation program continues to be echoed by the Indonesian government. This paper aims to describe the strategies used in instilling the value of religious moderation in learning at school. This study uses a descriptive qualitative approach. The data obtained by library research through various literature has been filtered according to the topic to be discussed. Then, the data collection technique is done through data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study show that the strategy that can be carried out in instilling the value of religious moderation as an effort to develop an attitude of moderation in students is to insert moderation values into learning designs that cover from the planning stage to the evaluation stage, those it from the curriculum, educators, materials, strategies learning, learning methods, and learning evaluation.
Abstrak: Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki masyarakat majemuk dan beraneka ragam dengan melahirkan perbedaan secara horizontal maupun vertikal, baik pada suku, bahasa, ras, budaya, hingga pada religiositas. Dari keberagaman itulah yang membuat bangsa Indonesia menjadi negara besar serta menjadi sebuah kekuatan apabila seluruh warga masyarakatnya bersatu membangun keberagaman dengan dilandasi kebihnekaan. Namun, pada realitasnya, masih saja terdapat masyarakatnya yang tidak harmonis. Oleh karenanya, progam moderasi beragama terus digaungkan oleh pemerintah Indonesia. Adapun tulisan ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan tentang strategi yang dilakukan dalam penanaman nilai moderasi beragama pada pembelajaran di sekolah. Kajian ini menggunakan upaya pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Pemerolehan datanya didapatkan secara library research melalui berbagai literatur yang telah disaring sesuai dengan topik yang akan dibahas. Kemudian, teknik pengumpulan datanya dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil kajian menunjukkan bahwa strategi yang dapat dilakukan dalam penanaman nilai moderasi beragama sebagai upaya pengembangan sikap moderasi pada peserta didik adalah dengan menginsersi nilai-nilai moderasi ke dalam desain pembelajaran yang mencakupi dari tahap perencanaan hingga tahap evaluasi, yaitu dari kurikulum, pendidik, materi, strategi pembelajaran, metode pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran.
Kata Kunci: Strategi, Moderasi Beragama, Pembelajaran, Sekolah
References
Akhlak Tasawuf Kurikulum 2013 | I, 2013.
Chadidjah, Sitti, Agus Kusnayat, Uus Ruswandi, and Bambang Syamsul Arifin. “Implementasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Pembelajaran Pai.” Al-Hasanah : Islamic Religious Education Journal 6, no. 1 (2021): 114–124.
Destriani, Destriani. “Volume 01, Number 06 April 2021.” Incare 02, no. 06 (2022): 647–664.
Dr. Leli Halimah, M.Pd. “Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran di Era Globalisasi”. PT. Refika Aditama, Bandung. (2020).
Hanifah Salsabila, Unik, Adi Saputra, Lukman Harsono, Mochammad Faruq Husein, and Nurdiena Ainuzzamania. “Penanaman Moderasi Agama Dalam Pendidikan Agama Islam.” Romeo : Review of Multidisciplinary Education, Culture and Pedagogy 1, no. 1 (2022): 45–58.
Hanifatulloh, Bayu Alif Ahmad Yasin. “Moderasi Pendidikan Islam Dan Tantangan Masa Depan.” Tsamratul Fikri | Jurnal Studi Islam 14, no. 2 (2021): 137.
Hasan, M. Prinsip moderasi beragama dalam kehidupan berbangsa. Jurnal Mubtadiin, 7(02) (2021), 110-123.
Hidayati, Isnani. “EDUCREATIVE : Jurnal Pendidikan Kreativitas Anak URGENSI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL INDONESIA” 5, no. 1 (2020): 96–102.
Kemenag RI. Tanya Jawab Moderasi Beragama. Penerbit: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, Jakarta. (2019).
Kurniawan, Iwan. “Literasi Multikultural Berbasis Agama Islam”. CV. Zigie Utama, Bengkulu. (2020).
Mussafa, Ahyar. “Konsep Nilai-Nilai Moderasi Dalam Al-Qur’an dan Implementasinya dalam Pendidikan Agama Islam (Analisis Al-Qur’an Surat Al-Baqaarah 143).” Skripsi (2018).
Nurhidin, Edi. “Strategi Implementasi Moderasi Beragama M. Quraish Shihab Dalam Pengembangan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam.” Kuttab: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam 5, no. 2 (2021): 115–129. http://journalfai.unisla.ac.id/index.php/kuttab/article/view/686.
Peraturan Perundang-Undangan No 55 Tahun 2007. “Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan.
Rois, Nur. “Jurnal Pendidikan Agama Islam Universitas Wahid Hasyim Semarang.” Jurnal Pendidikan Agama Islam Universitas Wahid Hasyim 7, no. 2 (2019): 184–198.
Suwarno Adi, Aeni Nur. (2022) “Model Implementasi Pendidikan Multikultural (Upaya Membangun Kurikulum Berbasis Moderasi Beragama)” 2, no. 1 (2019): 9–25.
SETARA Institute. “Mengatasi Intoleransi, Merangkul Keberagaman: Kondisi Kebebasan Beragama/Berkeyakinan (KBB) Di Indonesia Tahun 2021” (2022): 11. https://drive.google.com/file/d/1JL-IU0GtDU2-wNrzmQ-GZw_uL3oKzZdn/view.
Sumbulah, Umi, Suaib H. Muhammad, and Juwari. “Moderasi Beragama Perspektif Al-Qur’an Dan Hadits Dan Implementasinya Di Lembaga Pendidikan Islam.” Jurnal Darussalam; Jurnal Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam XIII, no. 2 (2022): 487–504.
Supriono, Muhammad Khoiri, and Mohamad Ansori. “Moderasi Beragama Dalam Bernegara” 16 (2021): 2.
Sutomo, Moh. “Wawasan Moderasi Beragama Dalam Pengembangan Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Islam” 7, no. 1 (2022): 69–82.
“UU 14-2005 Guru Dan Dosen.Pdf,” n.d.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Ngaji: Jurnal Pendidikan Islam

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This publication is licensed under a Attribution-NonCommercial 4.0 International (CC BY-NC 4.0).
-
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
-
NonCommercial — You may not use the material for commercial purposes.
- No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.